Contoh Kerajinan Bahan Lunak – Kerajinan bahan lunak merupakan menjadi salah satu salah satu hasil kerajinan yang berasal dari bahan yang memiliki sifatnya lunak, lentur, atau elastis.
Contoh bahan lunak memiliki sifat elastis, lentur, lembut, empuk dan biasanya sangat mudah sekali di bentuk sesuai keinginan kita serta tanpa melalui proses yang sulit dan berat.
Untuk cara membuat kerajinan lunak, maka seorang pengrajian harus memiliki ide atau skil yang cukup supaya mempu dan mudah dalam membuat suatu hasil kerajinan yang berasal dari bahan lunak tersebut.
Adapun contoh-contoh hasil dari kerajinan lunak yang familiar saat ini seperti kerajinan tas anyaman, tas plastik, hiasan dinding, bingkai foto, gantungan kunci, guci, dan masih banyak lagi pokoknya.
Oke, buat anda yang ingin mengenal lebih dalam lagi tentang apa itu kerajinan bahan lunak? Yuk, simak pembahasan dibawah ini mengenai berbagai hal tentang kerajinan lunak dan bisa anda buat sendiri.
Apa Itu Kerajianan Lunak?
Seperti yang sudah admin jelaskan diatas, bahwa kerajinan lunak merupakan suatu hasil produk kerajinan yang berasal dari bahan-bahan lunak sifatnya empuk dan tidak keras.
Contoh bahan-bahan lunak seperti tas anyaman, tanah liat, parafit, sabun, dan masih banyak lagi. Akan tetapi, bahan lunak sendiri terbagi menjadi dua jenis yakni bahan lunak alami dan bahan lunak buatan. Adapun lebih jelasnya simak pembahasan dibawah ini.
Contoh Kerajinan Bahan Lunak
Seperti yang sudah Anda ketahui bahwa contoh kerajinan bahan lunak terbagi menjadi dua jenis yakni kerajian bahan lunak alami dan kerajinan bahan lunak buatan.
Adapu untuk ciri-ciri bahan alami dan bahan lunak adalah sebagai berikut dibawah ini ya gays.
Ciri Bahan Lunak Alami
Bahan lunak alami adalah bahan yang berasal beberapa sumber yakni mulai dari tumbuhan, hewan, dan lapisan bumi yang memiliki sifat lunak. Contohnya sifat bahan lunak alami seperti.
- Pohon
- Tanah Liat
- Kulit
- Getah Nyatu
- Getah Karet
“Nah, itulah beberapa contoh bahan alami yang biasa dimanfaatkan untuk bahan produk kerajinan”.
Ciri-ciri Bahan Lunak Buatan
Bahan lunak buatan ialah suatu bahan yang berasal dari buatan manusia dan di buat dari bahan campuran kimia. Adapun untuk contoh bahan lunak buatan adalah sebagai berikut ini.
- Plastik
- Polymer Clay dan Plastisin
- Fiberglass
- Lilin & Parafin
- Gips
- Pita/Kain
- Sabun
- Kardus
“Nah, itulah beberapa contoh bahan lunak buatan yang juga dapat dimanfaatkan untuk produk kerajinan”
Kerajinan Lunak dari Bubur Kertas
Contoh produk kerajinan dari bubur kertas yakni karya seni kerajinan yang pembuatnya tentu cukuplah mudah dan tidak membutuhkan dana yang banyak. Selain itu kertas dapat dimanfaatkan sebagai bahan beraneka ragam kerajinan.
Salah satu pemanfaat kertas adalah dibikin bubur kertas yang proses pembuatanya sedemikian rupa sehingga dari hasil kerajinan tersebut memiliki nilai harga pasaran maupun jual tersendiri.
Selain itu bahwa dari kerajinan bubur kertas juga sangat bermanfaat sekali terutama untuk mengurangi sampah yang berupa kertas-kertas bekas disekitar kita. Sehingga bisa di daurulang kembali.
Kerajinan Lunak dari Sabun
Kerajinan lunak dari sabun ialah hasil kerajinan dari bahan dasar sabun batangan. Hasil yang di dapat dari kerajinan sabun memang sangatlah unik dan menarik. Sabun batangan dapat diolah dengan dua cara.
Pertama: mengukir sabun dengan bentuk karya seperti nama, tulisan, binatang, buah, dan flora ukiran dan masih banyak lainya yang bisa anda buat.
Dan yang kedua dengan membentuk sabun.
Selanjutnya untuk pembuatanya, sabun diparut hingga menjadi bubuk, lalu dicampurkan dengan sagu serta sedikit air saja.
Dan tahap selanjutnya buatlah adonan baru dari bahan tadi, terakhir bentuklah adonan sabun tersebut menjadi kerajinan sesuai keinginan maupun kebutuhan kita.
Kerajinan dari Tanah Liat
Contoh produk kerajinan liat adalah sebuah kerajinan yang bahan utamanya yakni bahan alami tanah liat. Kerajinan tanah liat biasa disebut dengan kerajinan keramik.
Apa itu kerajinan keramik?
Kerajinan keramik ialah hasil karya kerajinan yang bahan bakunya dari tanah liat yang sudah mengalami pemprosesan panjang sehingga bisa menghasilkan bentuk dan hasil luar biasa.
Contoh kerajinan tanah liat diantaranya seperti : pot, kendil, gerabah, vas bunga, guci, pring, cobek, dan masih banyak lainya.
Kerajinan Lunak dari Lilin
Contoh produk kerajinan bahan lunak lilin ialah sebuah karya seni kerajinan dari bahan utaman lilin. Untuk proses pembuatan kerajinan bahan lunak lilin ini, memang cukuplah mudah, bahkan untuk proses pembuatan ini dapat di lalukan oleh semua orang.
Nah, Bagaimana cara pembuatannya? Hyuks simak dibawah ini”.
Dalam proses pembuatan kerajinan lunak dari lilin, maka yang pertama kita lakukan ialah mencairkan dulu bahan lilin tersebut dengan memanaskan lilin diatas api atau kompor.
Selanjutnya setelah mencair kita hanya cukup mencetak dengan menggunakan alat cetak yang sudah disiapkan. Selain itu hasil dari kerajinan lunak lilik dapat juga dihasilkan dengan menggunakan teknik ukir.
Kerajinan Kulit
Contoh produk kerajinan kulit merupakan hasil karya kerajinan yang yang berbahan baku utama dari bahan kulit alami yang telah melewati pemasakan khusus, bahan yangb digunakanya yakni bahan kulit mentah atau kulit sintetis.
Untuk proses pembuatan kerajian kulit ini yakni dengan menggunakan teknik ukir dan jahit.
Selain itu kulit yang paling bagus untuk dijadikan sebagai bahan kerajinan kulit ini adalah seperti kulit hewan sapi, kerbau, kambing, dan kulit buaya. .
Karena kulit hewan tersebut memiliki tekstur kulit yang tebal dan tidak rusak ketika diukir, dan memiliki kualitas yang bagus jika dijadikan kerajinan lainya misalnya seperti tas, sepatu, wayang, dompet, jaket, dan masih banyak lagi.
Kerajinan Serat Alam
Contoh produk dari kerajinan serat alam adalah sebuah hasil karya kerajinan yang berbahan baku utamanya yakni serat alam.
Untuk proses pembuat kerajinan serat alam ini yaitu dengan mengggunakan teknik manual menganyam. Hasil dari kerajinan serat alam bisa berupa bentuk barang, tas, tempat sampah, pakaian dan benda hias lainya yang tentunya motif yang dihasilkan sangatlah indah.
Selain iti bahan serat alam juga dapat menghasilkan berbagai kerajinan tangan unik, lucuc lainya seperti tong sampah, tas, topi, dompet, alas meja, tempat lampu, Figura, dan kerajinan dinding dll.
Contoh Kerajinan Bahan Lunak Buatan
Bahan lunak buatan merupakan sebuah bahan yang didapat melalui beberapa tahap pemprosesan, sehingga menjadikan bahan jadi lunak.
Bahan lunak buatan biasanya soal harga cenderung lebih mahal dari pada bahan yang asli alami.
Berikut adalah contoh produk kerajinan bahan lunak buatan?
Kerajinan dari Clay
Kerajinan polimer clay merupakan hasil karya dari tanah liat yang mengeras dan mengandung bahan dasar utama polymer polyvinyl chloride.
Sebenarnya PVC tidak ada kandungan tanah liat, namun karena PVC memiliki sifat yang sama dengan tanah liat serta sangat mudah untuk dibentuk, dan memiliki sifat akan mengeras jika dipanaskan.
Selain itu polimer clay memiliki berbagai warna yang dapat menghasilkan berbagai jenis kerajinan bahan lunak yang sangatlah menarik.
Untuk mendapatkan hasil yang menarik? Ada beberapa cara untuk membuatnya. Yakni bisa dengan cara menggunakan alat bantu seperti cetakan dan lainya.
- Fungsi Produk Kerajinan dari Bahan Lunak
- Fungsi produk kerajinan dari bahan lunak dibagi menjadi dua macam diantaranya adalah.
- Karya Kerajinan Sebagai Benda Pakai
- Karya kerajinan dapat menjadi sebagai benda pakaian yang meliputi ke berbagai bentuk kerajinan yang digunakanya contoh seperti alat, wadah, dan busana.
- Karya Kerajinan Sebagai Benda Hias
Selain itu karya kerajinan dapat juga menjadi benda hias yang meliputi ke segala bentuk kerajinan yang tentunya dibuat dengan maksud tujuan untuk dipajang atau sebagai hiasan saja.
Kerajinan dari Gips
Kerajinan bahan lunak gips merupakan sebuah hasil karya kerajinan yang berbahan bakunya dari gips. Gips adalah bahan mineral yang tidak dapat larut dalam air dalam waktu yang lama, jika bahan sudah menjadi padat.
Bahan gips terdapat kandungan zat jenis hidrat kalsium sulfat dan mineral lainya seperti.
- Karbonat
- Borat
- Nitrat
- Dan sulfat
Sehingga dari hal tersebut jika gips masih dalam proses pengerasan, maka gips akan terasa panas. Untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan inginkan kita, maka diperlukan tahap pencairan terlebih dahulu.
Pengertian Kerajinan dari Bahan Lunak
Kerajinan dari bahan lunak adalah sebuah hasil karya produk kerajinan yang berbahan dasar utama yakni bahan yang memiliki bersifat lunak contoh tanah liat, sabun, dan masih banyak lagi.
Berikut adalah beberapa bahan yang lunak yang terbagi menjadi dua macam yakni bahan lunak alami dan buatan.
Kerajinan Bahan Lunak Alami
Bahan lunak alami merupakan bahan ya ng diperoleh dari alam sekitar. Untuk cara pengolahannya juga yakni dengan cara alami atau tidak dicampur dan tidak di kombinasi dengan bahan buatan.
Contoh bahan lunak alami seperti: tanah liat, serat alam, dan kulit.
Kerajinan Bahan Lunak Buatan
Bahan lunak buatan merupakan bahan yang diolah dengan cara buatan hingga menjadi bahan yang lunak tujuan ini untuk menghasilkan karya kerajinan tertentu.
Untuk bahan yang digunakanya yakni seperti bahan bubur kertas, gips, fiberglas, lilin, spons, sabun, dan lainya.
Unsur Estetika dan Ergonomis Produk Kerajinan Bahan Lunak
Adapun untuk unsur-unsur estetika produk kerajinan bahan lunak adalah sebagai berikut ini.
- Unsur Ergonomis
Unsure Ergonomis merupakan sebuah karya yang dapat dikaitkan dengan aspek fungsi atau kegunaan, contoh seperti dibawah ini.
Keamanan merupakan sebuah jaminan bagi orang yang menggunakan produk kerajinan.
Kenyamanan merupakan rasa nyaman yang timbul jika produk kerajinan tersebut digunakanya
Keluwesan merupakan hal keluwesan dari penggunaan. produk kerajinan adalah sebuah hasil produk yang didapat dari suatu kerajianan sesuai dengan kegunaan atau terapannya.
- Unsur Estetika
Unsur estetika atau disebutnya dengan keindahan. Keindahan merupakan sebuah hasil nilai estetis yang menyertai hasil karya seni yang di dapat.
Nilai keindahan atau (estetik) keunikan karya seni mempunyai system : kesatuan, keselarasanan , keseimbangan, dan kekontrasan, sehingga dapat menciptakan perasaan yang nyaman, bahagia, dan rasa yang amat senang.
Motif Beragam Hias Produk Kerajinan dari Bahan Lunak
Berbagai hasil motif ragam hias dapat digunakan sebagai penghias dari karya kerajinan antara lain seperti berikut ini.
- Motif Realis
Motif realis merupakan hasil motif yang dibuat dengan bentuk yang nyata dan motif realis ada di alam sekitar seperti pada tumbuh-tumbuhan, binatang, dan lainya.
- Motif Geometris
Motif geometris merupakan hasil sebuah motif yang teratur, dapat diukur dengan menggunakan alat ukur, contoh seperti bentuk segiempat, segitiga, dan lainya.
Motif geometris merupakan sebuahmotif yang tertua dalam ragam hias, dalam hal ini motif geometris karena sudah dikenanl sejak zaman prasejarah.
- Motif Dekoratif
Motif dekoratif merupakan sebuah menggambar dengan tujuan untuk mengolah pada permukaan benda hingga menjadi lebih indah lagi.
Untuk memperoleh gambar dekoratif, maka perlu dilakukanya deformasi atau penstiliran alami. Bentuk objek di alam dimudahkan tanpa menginggalkan sedikitpun bentuk aslinya. Contoh seperti, bunga,hewan, dan lainya.
- Motif Abstrak
Motif abstrak merupaka sebuah motif yang tidak dapat dikenal kembali oleh objek asal. Hal ini dikarenakan gambaran atau abstrak tidak menggambarkan pada objek-objek yang terdapat di alam atau hanyalah khayalan saja.
Teknik Pembuatan Kerajinan Bahan Lunak
Berikut adalah teknik-teknik dalam proses pembuatan produk kerajinan dari bahan lunak yang biasa digunakan diantaranya :
Membentuk
Seperti pada umunya teknik membentuk biasanya digunakan untuk membuat suatu kerajinan dari tanah liat. Dalam teknik membentuk ini terbagi menjadi beberapa jenis, diantaranya :
- Teknik Coil (Lilit Pilin)
Teknik coil, merupakan sebuah teknik pembentukan dengan cara menggunakan tangan langsung dengan pijat jari. Untuk hasil yang didapat bentuk tidak selalu simetris. Selain itu teknik lilit pilin biasa sering dipakai oleh para seniman dan pengrajin keramik.
- Teknik Putar
Teknik putar marupakan sebuah teknik kerajiana yang menggunakan alat putar yang mampu menghasilkan bentuk yang simetris yakni bulat dan silindris serta banyak variasinya. Selain itu teknik ini juga teknik yang biasa dipakai oleh pengrajin keramik.
- Teknik Cetak
Teknik cetak merupakan sebuah teknik yang biasa dipakai oleh pengraajin keramik, dalam hal ini terdapat dua teknik pembentukan pada karya kerajinan bahan lunak. Contoh seperti sekali cetak, dan cetak berulang.
Teknik sekali cetak adalah sebuah teknik cetak yang mampu menghasilkan dalam sekali cetakan saja.
Sedanga untuk teknik cetak berulang adalah teknik mencetak yang dapat menghasilkan produk karya kerajinan dalam jumlah yang banyak.
Bahan cetakan yang biasa digunakanya seperti cetakan berongga, cetakan padat, cetakan jegger, dan cetakan untuk dekorasi tempel. Selain itu teknik ini umunya dugunakan pada pabrik-pabrik keramik.
- Teknik Menganyam
Teknik menganyam merupakan teknik yang biasa digunakan dalam proses pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak dengan karakteristik tertentu.
Untuk bahan utamanya dalam teknik menganyam ini berasal dari sebuah tumbuhan-tumbuhan yang diambil seratnya seperti tumbuhan rotan, bamboo, dan lainya.
- Teknik Menenun
Teknik menenun merupakan teknik yang sama dengan teknik menganyam, bedanya hanya pada alat yang digunakanya saja. Pada teknik menenun ini biasa kita perlu memakai alat yang disebut dengan lungsin dan pakan.
- Teknik Membordir
Teknik bordir merupakan sebuah hiasan dari benang kain. Sebutan lain yang mirip dengan border yakni dikenalnya dengan sulam.
- Teknik Mengukir
Teknik mengukir merupakan sebuah kegiatan memahat, atau menggores, pada bagian permukaan benda yang diukir. Dalam hal ini ada beberapa jenis ukiran, diantaranya ada, ukiran tembus, ukiran rendah, ukiran timbul, dan ukiran utuh.
Manfaat dan Fungsi Kerajinan Bahan Lunak
Adapun beberapa fungsi dari produk kerajinan bahan lunak, diantarnya :
- Fungsi Pakai
Setiap benda hasil dari sebuah kerajinan bahan lunak tentunya memiliki fungsi pakai tersendiri, dalam hal ini biasanya bisa berwujud alat, wadah atau pelengkap busana.
Sebagai benda pakai, dalam pembuatan sebuah produk kerajinan tentunya lebih mengutamakan fungsinya atau manfaatnya, sedangkan untuk keindahan atau nilai estetika hanyalah sebagai pendukung saja.
- Fungsi pakai dapat dibedakan menjadi
- Fungsi bahan bangunan, contoh seperti : gips dan batako.
- Fungsi sebagai wadah, contoh seperti : kotak tisu.
- Fungsi hiburan contoh seperti : wayang kulit,
- Pembersih seperti : keset dan lainya
- Fungsi Hiasan
Fungsi lain dari kerajinan bahan lunak dapat menjadi benda hias yang dibuat dengan tujuan dipajang atau hanya sebagai hiasan saja dan pada elemen estetis biasanya lebih mengutamakan aspek keindahanya dibandingkan kegunaanya.
Contoh kerajinan bahan lunak yang mempunyai fungsi sebagai hiasan seperti: patung, guci, dan lainya.
- Fungsi Pengetahuan
Pada tahap kerajinan ini sangatlah penting untuk diajarkan dalam sekolah-sekolah. Karena para generasi muda tidaklah boleh sampai melupakan kesenian-kesenian dan budaya kita.
Selain itu membuat kerajinan juga dapat menumbuhkan kreatifitas.
- Fungsi Ekonomis
Selain memiliki nilai seni yang tinggi, kerajinan dari bahan lunak juga memiliki nilai yang ekonomis.
Karna dalam hal ini kerajinan dari bahan lunak juga mampu menciptakan karya mampu membuat kita menjadi berinovasi
Sehingga dengan demikian dari hal tersebut dapat menjadikan sebagai pekerjaan yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan.
Selain itu, perlu untuk kita ketahui bahwa dari hasil karya seni dengan nilai artistik yang tinggi juga mampu menciptakan nilai harga jual yang fantastis.
Sehingga dari keterbiasan membuat kerajinan dapat menjadi sumber penghasilan sampingan dan bahkan nis penghasilan utama kalian.
Demikianlah, mungkin cukup penjelasan berbagai Contoh produk kerajinan bahan lengkap beserta penjelasan, manfaat, dan teknik pembuatan kerajinan bahan lunak, semoga ulasan kali ini dapat memberikan informasi bermanfaat, Terima Kasih.